1. Tahun Baru Imlek Dirayakan Selama 15 Hari
Sobat Suka Fakta, perayaan tahun baru Imlek di China ternyata berlangsung selama 15 hari, lho! Di Tiongkok, Tahun Baru Imlek adalah salah satu perayaan terbesar dan paling meriah. Setiap tahunnya, seluruh negeri bergelimang dalam kemeriahan pesta kembang api, tarian naga, dan berbagai tradisi yang penuh warna.
Selama perayaan ini, orang-orang di Tiongkok membersihkan rumah mereka untuk mengusir nasib buruk dan menyambut keberuntungan. Mereka juga menggantungkan dekorasi merah, warna yang dipercaya membawa keberuntungan.
Salah satu tradisi menarik adalah pemberian angpao, amplop merah berisi uang, kepada anak-anak dan orang tua. Uniknya lagi, setiap tahun dalam kalender Tiongkok diwakili oleh salah satu dari 12 hewan zodiak, seperti tikus, kerbau, naga, dan lainnya.
2. Ada Kota Terlarang
Kota Terlarang, yang terletak di pusat Beijing, adalah istana kekaisaran yang digunakan selama hampir 500 tahun oleh dinasti Ming dan Qing. Istana ini memiliki sekitar 9.000 kamar, lho! Kebayang kan betapa luasnya?!
Dulunya, Kota Terlarang memang benar-benar terlarang bagi orang biasa. Hanya kaisar, keluarga kekaisaran, dan para pejabat tinggi yang boleh masuk. Arsitektur bangunannya luar biasa, penuh dengan detail yang mencerminkan kekayaan dan kekuasaan kekaisaran Tiongkok.
Kini, Kota Terlarang menjadi salah satu situs warisan dunia UNESCO dan menjadi destinasi wajib bagi wisatawan yang ingin mengintip sejarah Tiongkok.
3. Sistem Kereta Api Tercanggih di Dunia
Sobat Suka Fakta, tahu nggak sih kalau sistem kereta api di Tiongkok adalah salah satu yang terbesar dan tercanggih di dunia? Jalur kereta api di negara ini jika digabungkan bisa mengelilingi bumi dua kali!
Kereta cepat Tiongkok, atau yang dikenal dengan nama “bullet train”, bisa melaju dengan kecepatan hingga 350 km/jam. Teknologi ini memungkinkan orang untuk bepergian dengan cepat dari satu kota ke kota lainnya, menghemat waktu dan membuat perjalanan jadi lebih nyaman. Misalnya, perjalanan dari Beijing ke Shanghai yang berjarak sekitar 1.300 km bisa ditempuh dalam waktu kurang dari 5 jam. Cepat banget, ya!
Tidak hanya itu, Tiongkok terus berinovasi dan memperluas jaringan kereta apinya, termasuk pembangunan jalur kereta api di daerah terpencil. Jadi, nggak heran kalau sistem transportasi ini jadi salah satu kebanggaan Tiongkok.
4. Memiliki Keberagaman Bahasa dan Dialek
Kalau kita bicara tentang bahasa di Tiongkok, mungkin yang langsung terpikir adalah bahasa Mandarin. Tapi, tahukah kalian kalau selain Mandarin, Tiongkok punya banyak bahasa dan dialek lain? Yup, negara ini sangat beragam dalam hal linguistik.
Selain Mandarin, ada juga bahasa-bahasa seperti Yue, Wu, Minbei, Minnan, Xiang, Gan, dan Hakka. Masing-masing bahasa ini punya dialek yang berbeda-beda di setiap daerah. Misalnya, di Shanghai, kalian bisa mendengar orang berbicara dalam dialek Shanghainese yang unik.
Di daerah Guangdong, bahasa Kanton lebih umum digunakan. Keberagaman bahasa ini mencerminkan kekayaan budaya Tiongkok yang luar biasa. Jadi, kalau kalian berkunjung ke Tiongkok, jangan kaget kalau mendengar bahasa yang berbeda-beda di setiap tempat!
5. Bailong, Lift Outdoor Tertinggi di Dunia
Sobat Suka Fakta, pernah dengar tentang lift Bailong? Lift Bailong, atau “Lift Seratus Naga,” terletak di daerah Wulingyuan, Zhangjiajie, dan merupakan lift outdoor tertinggi di dunia. Bayangin deh, lift ini bisa membawa kalian naik setinggi 300 meter ke atas tebing hanya dalam waktu kurang dari dua menit!
Lift Bailong dibangun di tepi tebing dan menawarkan pemandangan yang spektakuler dari Taman Nasional Zhangjiajie, yang terkenal dengan formasi batuan karst yang menakjubkan. Dengan menggunakan lift ini, pengunjung bisa menikmati keindahan alam Tiongkok dari ketinggian yang luar biasa.
6. Kebijakan Satu Anak
Sekarang, kita masuk ke fakta yang cukup serius dan kontroversial, yaitu Kebijakan Satu Anak di Tiongkok. Sobat Suka Fakta, selama beberapa dekade, pemerintah Tiongkok memberlakukan kebijakan yang membatasi keluarga hanya boleh memiliki satu anak saja.
Kebijakan ini mulai diberlakukan pada akhir 1970-an dan bertujuan untuk mengendalikan pertumbuhan populasi yang sangat cepat di negara tersebut. Kebijakan satu anak ini memiliki dampak yang sangat besar, baik secara sosial maupun demografis.
Di satu sisi, kebijakan ini berhasil menurunkan tingkat kelahiran dan mengendalikan populasi. Namun di sisi lain, kebijakan ini juga menimbulkan berbagai masalah, seperti ketidakseimbangan gender karena banyak keluarga yang lebih memilih memiliki anak laki-laki.
Selain itu, kebijakan ini juga menyebabkan meningkatnya jumlah orang tua lanjut usia yang tidak memiliki cukup anak untuk merawat mereka. Beruntungnya, pada 2016 pemerintah akhirnya mengakhiri kebijakan satu anak dan mulai mengizinkan keluarga memiliki dua anak.
7. Panda Raksasa, Ikon Terkenal Tiongkok
Sobat Suka Fakta, siapa yang tidak kenal dengan panda raksasa? Hewan menggemaskan ini adalah salah satu ikon Tiongkok yang paling dikenal di seluruh dunia. Panda raksasa, dengan bulu hitam putihnya yang khas, hidup di pegunungan berkabut di bagian tengah Tiongkok, terutama di provinsi Sichuan.
Panda raksasa adalah pemakan bambu, dan mereka bisa menghabiskan waktu hingga 16 jam sehari hanya untuk makan dan bisa mengonsumsi hingga 12 kg bambu setiap hari. Meskipun terlihat gemuk dan lucu, panda raksasa sebenarnya adalah perenang yang baik dan bisa memanjat pohon dengan lincah.
Namun, sayangnya, panda raksasa termasuk spesies yang terancam punah. Hilangnya habitat alami mereka dan perburuan liar telah mengurangi populasi mereka secara signifikan. Tapi, ada kabar baik! Usaha konservasi yang intensif telah berhasil meningkatkan jumlah panda di alam liar.
Saat ini, diperkirakan ada sekitar 1.800 panda yang hidup bebas di habitat alami mereka. Upaya konservasi ini tidak hanya melibatkan pelestarian habitat, tetapi juga program penangkaran yang membantu menjaga kelangsungan spesies ini.
8. Yangtze, Sungai Terpanjang di Asia
Sobat Suka Fakta, Sungai Yangtze adalah sungai terpanjang di Asia dan ketiga terpanjang di dunia setelah Sungai Nil dan Amazon. Sungai ini membentang sepanjang 6.300 km dari dataran tinggi Tibet hingga Laut Cina Timur.
Sungai Yangtze memainkan peran penting dalam sejarah dan ekonomi Tiongkok. Sungai ini menyediakan air untuk irigasi, transportasi, dan sumber daya alam bagi jutaan orang yang tinggal di sepanjang alirannya.
Selain itu, Sungai Yangtze juga terkenal dengan Tiga Ngarai (Three Gorges), sebuah kawasan yang menawarkan pemandangan alam yang spektakuler dan menjadi salah satu destinasi wisata utama di Tiongkok.
Di sepanjang Sungai Yangtze, terdapat banyak kota besar, termasuk Shanghai, yang merupakan pusat perdagangan dan ekonomi. Keberadaan sungai ini telah membantu perkembangan pesat kota-kota tersebut dan menjadikannya pusat ekonomi yang vital bagi Tiongkok.
9. Memiliki Wisata Kuliner Beragam
Sobat Suka Fakta, siapa di sini yang suka makan masakan Tiongkok? Ternyata, masakan Tiongkok sangat beragam dan bervariasi dari satu daerah ke daerah lainnya. Setiap wilayah di Tiongkok punya gaya memasak dan cita rasa yang unik.
Misalnya, masakan dari Sichuan terkenal dengan rasa pedasnya yang membakar, sementara masakan Kanton lebih cenderung ringan dan segar dengan banyak sayuran.
Di Tiongkok, ada lima rasa utama yang selalu diperhatikan dalam memasak, yaitu manis, asam, asin, pahit, dan pedas. Kelima rasa ini harus seimbang dalam setiap hidangan untuk menciptakan harmoni rasa yang sempurna.
Beberapa hidangan khas yang terkenal antara lain bebek Peking, dim sum, dan hotpot. Selain itu, masakan Tiongkok juga dikenal karena selalu menggunakan bahan-bahan segar dan metode memasak yang cepat seperti stir-fry.
Satu hal lagi yang menarik, di Tiongkok, makanan tidak hanya tentang rasa, tetapi juga tentang keseimbangan dan kesehatan. Banyak hidangan yang dirancang untuk memberikan manfaat kesehatan tertentu, seperti sup herbal yang dipercaya bisa meningkatkan kekebalan tubuh.
10. Hutan Batu, Keajaiban Geologi Tiongkok
Sobat Suka Fakta, pernah dengar tentang Hutan Batu? Ini bukan hutan biasa, lho! Hutan Batu, atau Shilin, terletak di provinsi Yunnan, dan merupakan salah satu keajaiban geologi Tiongkok yang paling menakjubkan.
Formasi batuan karst ini telah terbentuk selama jutaan tahun oleh proses erosi dan pengendapan, menciptakan lanskap yang luar biasa unik. Hutan Batu ini mencakup area seluas lebih dari 400 km² dan merupakan rumah bagi banyak formasi batuan yang memiliki bentuk dan ukuran yang berbeda-beda.
Beberapa batu bahkan diberi nama sesuai dengan bentuknya yang menyerupai binatang atau benda tertentu. Selain menjadi daya tarik wisata yang luar biasa, Hutan Batu juga memiliki nilai budaya yang signifikan bagi suku Yi, salah satu kelompok etnis di Yunnan.
Setiap tahun, mereka merayakan Festival Obor di Hutan Batu, yang diisi dengan tarian, nyanyian, dan pertandingan olahraga tradisional. Jadi, kalau kalian suka petualangan dan pemandangan alam yang spektakuler, Hutan Batu adalah tempat yang wajib dikunjungi!
0 Comments